Manga Teihen Ryoushu no Kanchigai Eiyuutan yang dibuat oleh komikus bernama Manzi Mazi ini bercerita tentang Baibalon, wilayah yang dianggap paling buruk di negara ini. Sebuah tempat di mana mereka yang tidak memiliki rumah meninggalkan melarikan diri, dipenuhi dengan penjahat, bidah, orang sakit dan demihuman.
Mengambil alih keluarga sebagai Lord berikutnya, Rize Baibalon muda akan mencoba yang terbaik untuk tetap hidup di tempat yang ditinggalkan dewa ini, tidak khawatir jika apa yang dia lakukan untuk mencapai tujuan itu bertentangan dengan doktrin yang paling mendasar dari negara ini.
Dengan sedikit akal sehat dan sihir pemulihan, dapatkah dia mencapai kedamaiannya? Atau akankah kesalahpahaman terus menumpuk dan akankah dia dicap sebagai Pemberontak?
Teihen Ryoushu no Kanchigai Eiyuutan
Teihen Ryoushu no Kanchigai Eiyuutan merupakan salah satu Manga yang tersedia dalam Bahasa Indonesia di SiKomik. Manga ini memiliki total 50 chapter. Untuk saat ini Manga Teihen Ryoushu no Kanchigai Eiyuutan berstatus Ongoing. Baca Manga Teihen Ryoushu no Kanchigai Eiyuutan memiliki perkembangan yang terhitung cepat, menjadikannya sebagai Manga pilihan untuk dibaca oleh banyak penggemar di Indonesia. Hal ini disebabkan Manga Teihen Ryoushu no Kanchigai Eiyuutan yang dibuat oleh Manzi Mazi memiliki rating 7.00. Di SiKomik tersedia fitur baca Manga Teihen Ryoushu no Kanchigai Eiyuutan Bahasa Indonesia secara gratis. Dengan fitur tersebut, kami memiliki keinginan kuat untuk membuat semua pembaca Manga di SiKomik dapat dilakukan senyaman mungkin, sehingga tak perlu khawatir untuk membaca Manga Bahasa Indonesia di SiKomik. Sebelum membaca Teihen Ryoushu no Kanchigai Eiyuutan pastikan kalian melihat detail dan sinopsis Manga ini lebih lanjut dibawah.
The Story of Lord, Devasted Manor who Grows by Misunderstanding, Героические сказания о недопониманиях лорда опустошенных земель или будучи слишком добрым по отношению к простому народу, в конечном счете придется воевать с собственной страной, 底辺領主の勘違い英雄譚 ～平民に優しくしてたら、いつの間にか国と戦争になっていた件～
Komentar